Sunday, June 10, 2007

Waiting 4 someone...

Haru biru hati bergemuruh
Gundah bergejolak di dalam kalbu
Perih hati meredam rindu
Bagai hati tergores sembilu

Wahai embun yang menyegarkan jiwa
Hembuskanlah wangi aroma cinta
Ingatkan rindu didalam dada
Akan janji sumpah setia

Wahai engkau yang kucinta
Yakinkan hati kuselalu ada
Yakinkan jiwa jaga setia
Menunggu cinta yang tak kunjung tiba

3 purnama tlah berlalu
Menyiksa hati terbakar rindu
Kuberjanji kan slalu menunggu
Hingga ajal menjemputku…

For my Brother in heaven...

Kuhanya bisa meratapi pagi
Yang takkan bisa kulupakan itu…
Hari dimana sang maha
Menjemput salah seorang adikku…

Adikku….maafkan diriku…
Atas segala salahku padamu…
Adikku… maafkan diriku…
Yang tak mampu mnjadi pelindungmu…

Waktu itu…
Kuseakan sebongkah batu yang tak berguna
Menatapi sebuah kayu berukir
Dimana adikku berbaring tuk selamanya…

Adikku…maafkanlah kakakmu…
Karena tak dapat menjalankan kewajibanku…

Di saat sang maha menjemputmu…
Kutak bisa menemanimu…
Saat yang kuasa tlah mengambilmu…
Kuhanya dapat menangis jasadmu……

Tapi…
Terima kasih adikku…
Engkau tlah menunjukkan padaku…
Bahwa penyakit tak dapat melunturkan seyummu…
Dan maut tak dapat merenggut ceriamu…

Terima kasih adikku…
Engkau tlah menyadarkan kakakmu…
Bahwa walau hidup hanyalah persinggahan semu…
Tapi tak selamanya kelabu…

Kini adikku…
berbaringlah dengan tenang…
Karena ceritamu kan selalu kukenang…
Hingga nanti saat ajal menjelang…
Dan menyatukan kita semua kembali di masa mendatang…

In memorial alm. MUHAMMAD AZIS FAUSAN

Question...

Kuhanya mampu berkata
Didalam kebimbangan

Mengapa yang maha
Menciptakanmu yang nyaris sempurna
Dan mengapa yang maha
Menciptakanku yang tak berdaya

Kembali kutanya hati
Akan keadilan ilahi

Mengapa sang maha
Memberi ia segalanya
Mengapa sang maha
Tak memberiku kuasa

Kini semua tanya hanya mampu kujaga
Semua gundah hanya mampu kusimpan
Hingga tiba saaatnya
Kusampaikan kepada-Nya...

Broken Heart

Cinta…
3 bulan sudah kujalani
Dengan harap yang tak pasti
Kumerajut angan
Akan cinta impian

Cinta…
Sampai kapan kau kan trus begini
Hanya mampu mengiris perih
Padaku yang mencintai
Dengan setulus hati

Cinta…
Entah brapa lama ku mampu bertahan
Entah brapa lama ku sanggup bersabar

Cinta…
Aku hanyalah seorang manusia
Yang ingin cinta dan dicinta
Kuhanya manusia biasa
Yang tak ingin tersiksa oleh cinta

Cinta…
Entah mengapa kau sanggup membuatku terluka
Apa karena kutak sempurna….
Apa karena ku mahluk yang hina…
Lalu mengapa dulu engkau menerima…
Dan berjanji untuk setia…


Cinta…
Kini biarlah kusendiri…
Biarkanlah kupergi….
Tuk menata hati…
Yang telah hancur menjadi keping…

Cinta…
Kini biarlah kusendiri…
Biarkanlah kupergi….
Dengan membawa sejuta perih dihati…
Dan terima kasih…
Karena telah mengenalkan aku pada kata “PATAH HATI”


Dedicated to someone that make me BROKEN HEART

Durjana's Pray

Wahai malaikat-malaikat sepi
Ubahlah sepi menjadi tari
Ubalah sunyi menjadi seri
Dan ubalah hari menjadi berarti

Wahai sang maha
Jadikanlah aku berada
Jadikanlah aku sang raja
Jadikanlah aku berkuasa
Agarku dapat merubah hidup menjadi sempurna

Namun jika hal itu tak mungkin
Berikanlah aku sesuatu yang pasti
Sesuatu yang warna-warni
Dan sesuatu yang berarti
Agarku dapat merubah yang tak pasti

Demikianlah ungkapan hasrat sang durjana
Agar sang maha mempertimbangkan
Serta para malaikat-malaikat sepi menyampaikan...

My F**king Life

Aku muak dengan hidup ini
Tak ada yang membuatku berseri
Tak ada yang membuatku berlari

Hidupku stagnant tanpa tujuan yang pasti
Aku bosan dengan apa yang terjadi

Inginku berlari dan meraih mimpi
Mimpi yang buatku berseri dan bernyanyi
Inginku luapkan gundah hati
Yang mengusik hari dengan sepi

Namun kepada siapa kukan berlari
Kemana kukan pergi
Ku tak punya arah dan tujuan pasti
Hidupku sunyi dan sepi
Seperti hutan dimalam hari....

Sesuatu yang tertunda

Dinda…
bayangkanlah sesuatu yang indah
Yang pernah kau berikan
Kini semua tlah sirna
Saat dirimu tak lagi disisi

Kini semua tak sama
Tak ada lagi tawa ceria
Tak ada lagi senyum nan indah
Di dalam lingkaran hidupku

Wahai sang maha….
Seandainya ku dapat memilih
Diantara angkuhnya hati
Dan tulusnya kasihmu

Ingin kurengkuh dirimu
Dalam sisa perjalanan hidupku
Walau harus kelain dunia
Sayangnya kasihku tak sampai kepadamu….




from PADI-Sesuatu yang Tertunda.....

My Angel

Engkau datang dikala gundah meraja
Dan pergi dikala hati gembira

Engkau bagai air ditengah gurun
Yang membasuh hatiku dikala resah
Kau bagai awan di terik mentari
Yang memayungi jiwaku yang gundah

Engkaulah lentera dikala sepi
Dan pelangi diwaktu kelam

Wahai engkau bidadari hati
Nampakkanlah wujudmu walau sesaat
Walau hanya dalam angan
Karena kutahu itu tak mungkin
Karena kutahu engkau tak nyata

Karena engkau hanyalah bidadari di alam hayalku….